Archive

Archive for March, 2016

Setiap Tetes Darah Keringat Airmata Terdapat Berlian

March 31, 2016 Leave a comment

Di Setiap Tetes Darah, Keringat, Airmata, terdapat Berlian.
Maka perhatikanlah :

– Ketika Bayi menangis dan meneteskan airmatanya,
itulah bahasa awal semula jadi “kasihan”

Maka datanglah keajaiban kasih sayang kepadanya : itulah ilmu pengasihan.

– Ketika seorang pekerja meneteskan keringatnya,
itulah bahasa awal semula jadi “perjuangan”

Maka datanglah keajaiban rejeki kepadanya : itulah ilmu kerejekian.

– Ketika dalam perjalanan tergores atau musibah sehingga mengeluarkan darah
itulah bahasa awal semula jadi “pengorbanan”

Maka datanglah keajaiban pengobatan : itulah ilmu pengobatan.

– Ketika jiwa dalam keadaan terancam, telah menetes keringat dingin, darah dan airmata, itulah bahasa awal semula jadi “ketakutan”

Maka datanglah keajaiban keselamatan : itulah ilmu jaga diri dan beladiri keselamatan.

Keajaiban itu adalah keseharian tanpa kita menyadarinya, dan bahwasanya perjalanan panjang dalam melakoni tirakat kehidupan
ialah sesungguhnya mencari suatu penyaksian saja, bahwa ternyata semua itu sudah kita jalani dalam keseharian.

IQRO` maka bacalah… kajilah dirimu… bacalah dirimu…

Karena sesungguhnya tetes darah, keringat dan airmata itu ternyata
ialah berlian.

by: Kisawung

Categories: Uncategorized

Waktu Bisa Dibeli Dengan UANG.

March 29, 2016 Leave a comment

Sesuai dengan judulnya, nyatanya, waktu memang dapat dibeli dengan uang.

Karena saat seorang anak manusia bekerja adalah saat Ia menjual waktunya, maka tentu saja Ia juga dapat membeli waktu orang lain untuk menjadi waktunya, dan tentu saja dengan Uang.

Contohnya sederhana, seorang Ibu memerlukan waktu 1 (satu) jam untuk mencuci setumpuk pakaian, lalu memerlukan lagi waktu 2 (dua) jam untuk menyetrikanya.

Dengan uang, sang Ibu bisa menggunakan jasa usaha Laundry, menyerahkan tumpukan pakaiannya sembari memberikan uang jasanya, maka otomatis sang Ibu telah membeli waktu untuk dirinya. Ya, 3 (tiga) jam waktu luang yang bisa Ia pergunakan untuk beristirahat, membaca, atau bermain bersama anak-anaknya.

Masuk di akal kan? Karena memang seringkali akal perlu “dimasukkan” untuk menyederhanakan hal-hal yang terlihat rumit.

Jadi kita telah sepakat ya, waktu bisa dibeli dengan uang.

Abid912,
maret 29 2016.

Categories: Uncategorized